Sabtu, 18 Juni 2011


Santri Tidak Hanya Pandai Mengaji
TUBAN—  Selepas pengumuman kelulusan, sejumlah lembaga pendidikan di kota Tuban ramai menggelar upacara pelepasan bagi siswa kelas akhir. Seperti halnya  Pon-Pes ASSALAM Bangilan, yang baru saja menyelenggarakan Haflah Akhirus Sanah, Sabtu (18/6) kemarin.
Lebih  dari empat ribu pengunjung memadati lapangan Pon-Pes ASSALAM, menjadi saksi kemeriahan acara yang diselenggarakan setahun sekali itu. Acara yang bertemakan “Dengan Penuh Keyakinan ASSALAM Bisa Meraih Masa Depan” tersebut digelar tidak hanya untuk melepas santri akhir tahun, melainkan juga sebagai laporan hasil belajar santri-santri ASSALAM selama satu tahun terakhir.
Bermacam-macam pementasan disuguhkan kepada pengunjung, mulai dari muhadasah (percakapan.red) bahasa arab hingga drama berbahasa inggris. Tari-tarian daerah, bridge dance, atraksi seni, dan juga lantunan nasyid dan shalawat.
 “Melihat pementasan yang semeriah ini, saya jadi berpikir, pesantren tidak lagi identik dengan orang-orang ndeso atau orang-orang yang kurang mampu,” ujar  Presiden Koperasi ASEAN, Dra. Hj. Khofifah Indar Parawansa penuh rasa kagum, setelah melihat penampilan santri-santri ASSALAM. Mantan Menteri Pemberdayaan Perempuan itu juga menegaskan bahwa, sudah seharusnya saat ini, santri tidak hanya pandai mengaji saja, tetapi juga memiliki kemandirian berfikir.
ASSALAM adalah salah satu contoh pesantren yang telah lebih dahulu melangkah ke jenjang itu. Hal ini tidak berlebihan, mengingat telah banyak sekali alumninya yang berhasil melanjutkan studi di Universitas-universitas bergengsi dalam negeri, bahkan ada beberapa alumni yang lulus di Yaman, Mesir, dan Madinah.
Dalam sambutannya, pengasuh Pon-Pes ASSALAM, K.H. Abd. Moehaimin Tamam menyatakan bahwa, ASSALAM akan terus konsisten mencetak santri-santri yang mumpuni di bidang agama, menguasai berbagai cabang keilmuan, terlebih Bahasa Arab dan Bahasa Inggris, dan sekaligus pandai berkreasi dan berorganisasi; Santri-santri yang berbudi luhur, siap mengabdi kepada bangsa dan agama, dan senantiasa menggenggam erat  panca jiwa Pon-Pes ASSALAM (Keikhlasan, Kesederhanaan, Kebebasan, Berdikari, dan Ukhuwwah Islamiyah).
Ditulis oleh: Ikal/Haris

1 komentar:

  1. emang meriah banget akhirussanahnya tahun ini...gag cuman pengunjungnya tapi penampilannya juga di bilang cukup bagus tapi ada satu yang kurang yaitu sound sistemnya tidak memadai sehingga kurang gmana gitu....oh ya alangkah baiknya kalo web assalam yang baru di sediakan link tentang pendaftaran mahasiswa baru di universitas2 di selurung nusantara supaya anak-anak tidak kesulitan tuk mencari tempat melanjutkan kuliah trims

    BalasHapus