Apakah arti kesusilaan itu?
Kesusilaan berarti kesopanan/adab, adat-istiadat, adat sopan-santun, tata krama, unggah-ungguh. lazim juga disebut sekarang sebagai ETIQUETTE.
Ingat sejarahnya. Kesopanan dapat dibagi menjadi dua :
a. kesopanan lahir
b. kesopanan batin
Kesusilaan berarti kesopanan/adab, adat-istiadat, adat sopan-santun, tata krama, unggah-ungguh. lazim juga disebut sekarang sebagai ETIQUETTE.
Ingat sejarahnya. Kesopanan dapat dibagi menjadi dua :
a. kesopanan lahir
b. kesopanan batin
Kesopanan lahir, termasuk : Gerak-gerik, tingkah laku, pakaian, solah bowo, muna-muni dan lain-lain.
Kesopanan batin, termasuk beberapa hal yang berkenaan dengan akhlak, jiwa, sifat-sifat yang terpuji dan lain-lain.
Terlebih-lebih bagi bangsa yang sedang berevolusi kepanggung peradapan.
Orang Barat terlalu mementingkan yang lahir, orang Timur terlalu mementingkan yang batin.
Bagi kita (orang Islam) harus dipentingkan kedua-duanya. Ingat penjelasan !
“Mengapa hal ini begitu dipentingkan ? Bukankah Tuhan hanya melihat batin ?”
Betul…… itu adalah Tuhan.
Tetapi manusia tentu hanya dan akan melihat kepada apa yang terlihat.
Maka dari itu, kesopanan lahirpun harus diperhatikan dan dipentingkan.
Telah banyak pelajaran dan pendidikan kea rah kesopanan batin dengan tasawuf, adab dan akhlaq, karena hal ini memang lebih luas dan dalam.
Tetapi kesopanan lahir, yang sebenarnya mudah diamalkan, masih kurang diperhatikan, khususnya dalam kalangan pondok/ pesantren. Padahal sekali lagi orang akan melihat lahir kita.
JADI JANGAN ASAL TIDAK NAJIS
Bukan untuk sombong-sombongan, tetapi yang terpenting hanya li I’laa-I Kalimatillah. Dengan memperlihatkan kesopanan/ budi yang tinggi.
Kesopanan lahir harus disesuakan dengan suasana dan tempat. Dengan siapa kita bergaul dan dimana kita berada.
Dalam pada itu, tidak berarti kita harus menghanyut saja, sehingga mengesampingkan hukum agama sendiri. Tidak demikian.
Meskipun banyak ragamnya, tetapi asalkan berdasarkan yang baik, insyallah baik dan tidak mengecewakan.
Dasar itu ialah :
a. Perasaan halus (ضمير) / hati nurani
b. Bares (kesederhanaan) tidak dibuat-buat, sewajarnya
c. Kebersihan jiwa (niat yang baik, I’tikad baik, ikhlas)
c. Kebersihan jiwa (niat yang baik, I’tikad baik, ikhlas)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar